Karya: Putri Tunggal Ceria
(Mahsiswa KI-BK STAINBatusangkar)
setiap detik napas kehidupan
kuselalu mencoba tuk memahami
tapi kutak pernah bisa mengerti
mengapa....................................?
aura ini menuntutku tuk mengingat
mencoba melukis sebuah sosok misterius
naluriku benar-benar tak bisa mengerti
mengapa.................?
muncul keberanian hatiku untuk bersamamu
kini terhampar segudang rinduku yang tercipta untukmu
seraut sosok sahabat penaku yang misterius
hanya berada di dunia maya tanpa logika
namun..............?
ketangguhanku............?
ketegaranku...................?
keberanianku.............?
lahir untuk akui
bahwa aku merasakangetaran jiwamu di sanubariku
keinginanlu yang ekstra power tuk bertemu denganmu
walau kita tak pernah bertemu
engkau sahabatku
engkau sahabat penaku
engkau sahabat mayaku
engkau sahabat antar dunia
Batusangkar, november 2009
Saatnya Karya Satra Anak Bangsa Mendapat Ruang untuk Mengisi Kemerdekaan. Si Burung Merak Telah Pergi. Jangan Pernah Berhenti Untuk Bersyair. Kejujuran Nurani Tak Bisa Lagi Dibelenggu. Blog ini adalah Wadah Bagi Penyair-Penyair Muda. Selamat Berkarya
Rabu, 25 November 2009
Kuasa
Karya: Roni. P
(Mahasiswa STAIN Batusangkar)
Siapa yang sanggup melawan kekuasaannya
Pencipta laut, bumi, gunung,jin, malaikat
dan manusia
Yang merubah malam jadi siang
Kuasa Ilahi tak tertandingi....
TUHAN
inilah nyanyian pengakuan seorang hamba
yang gelisah memamah hidup
mencari Engkau dalam gelap
terlalu sering alpa sujud di sajadah
inilah untaian pengakuan seoranghamba
lupa membuat rumah cinta di jiwa
Batusangkar, november 2009
(Mahasiswa STAIN Batusangkar)
Siapa yang sanggup melawan kekuasaannya
Pencipta laut, bumi, gunung,jin, malaikat
dan manusia
Yang merubah malam jadi siang
Kuasa Ilahi tak tertandingi....
TUHAN
inilah nyanyian pengakuan seorang hamba
yang gelisah memamah hidup
mencari Engkau dalam gelap
terlalu sering alpa sujud di sajadah
inilah untaian pengakuan seoranghamba
lupa membuat rumah cinta di jiwa
Batusangkar, november 2009
Gemuruh Langit
Karya: Rahmad Dani,
(Mahasiswa KI-BK, STAIN Batusangkar)
gemuruh langit,
saat tertunduk terpaku
dalam gelap tersapu dinginnya angin
air mata bercampur dengan hujan
ketika hati teriris duka yang dalam
saat cinta tercoreng penghianatan
dalamhati ku bertanya
kenapa ini harus yang ku dapatkan
pembalasan dari tulus cinta yang keberikan
apakah cinta selalu berakhir duka
tapi ku takkan berhenti di sini
ku kan berkelana ke hati
mencari cinta sejati
Batusangkar, medio Novcember 2009
(Mahasiswa KI-BK, STAIN Batusangkar)
gemuruh langit,
saat tertunduk terpaku
dalam gelap tersapu dinginnya angin
air mata bercampur dengan hujan
ketika hati teriris duka yang dalam
saat cinta tercoreng penghianatan
dalamhati ku bertanya
kenapa ini harus yang ku dapatkan
pembalasan dari tulus cinta yang keberikan
apakah cinta selalu berakhir duka
tapi ku takkan berhenti di sini
ku kan berkelana ke hati
mencari cinta sejati
Batusangkar, medio Novcember 2009
Langganan:
Postingan (Atom)